Labels

Kamis, 08 Desember 2011

GOD LOVE YOU


Demikianlah Yesus berkeliling ke semua kota dan desa; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Sorga serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan. Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala. Maka kata-Nya kepada murid-murid-Nya: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu." 
 -Matius 9:35-38-

    Tuhan mengasihimu adalah sebuah perkataan yang mungkin sering kita dengar, tetapi kadang kala sudah kehilangan maknanya. Sama seperti mengucapkan Tuhan memberkatimu, Tuhan menyertaimu atau kalau singkatan di SMS MAY GBU, TYM dsb.

    Kenapa saya berkata kehilangan maknanya, sebab masih saja ada orang merasa bahwa Tuhan tidak mengasihinya. Hari ini kita akan belajar dari Matius 9:35-38 apakah benar Tuhan mengasihi kita. Matius 9:35-38 merupakan kesimpulan dari penginjilan Tuhan Yesus di Galilea yang merupakan pelayanan-Nya pada tahun pertama dari 3 tahun masa pelayanan-Nya. Galilea sendiri adalah sebuah daerah yang terletak di Palestina bagian Utara yang memiliki luas 70 x 40 Km dengan 8 kota. Yesus sendiri berasal dari salah satu kota tersebut yaitu Nazareth. 

Demikianlah Yesus berkeliling ke semua kota dan desa; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Sorga serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan.  
Matius 9:35 

    Pada ayat ini kita bisa melihat apa yang dikerjakan Yesus, Ia mengajar, memberitakan Injil dan melenyapkan segala penyakit dan kelemahan. Hal yang bisa kita lihat dari tiap hal yang dikerjakan Yesus: 

• Mengajar: 
    Ketika Yesus mengajar itu dapat berarti melepaskan manusia dari ketidaktahuan, memberitahukan kebenaran kepada manusia akan apa yang menjadi kehendak Allah bagi mereka 

 “Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku.” . (Yohanes 15:15.)

    Yesus mengajar tidak sekedar berkata-kata tetapi memberikan teladan. 


• Memberitakan Injil Kerajaan Sorga
    Kata Injil dalam bahasa Yunani Euaggelion yang berarti kabar baik. Yesus memberitakan kabar baik yaitu keselamatan yang berasal dari Allah, yaitu diri-Nya sendiri. Pembebasan manusia dari belenggu dosa, kabar pemulihan antara hubungan manusia dengan Allah.Ia memberitakannya dari satu kota ke kota lain (pasti jauh) karena untuk itulah Ia datang.


 Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Juga di kota-kota lain Aku harus memberitakan Injil Kerajaan Allah sebab untuk itulah Aku diutus." Lukas 4:43. 

  • Melenyapkan segala penyakit dan kelemahan. 
    Yesus pun melenyapkan segala penyakit dan kelemahan yang ada dalam diri manusia, tidak hanya itu ada banyak kejadian dimana Ia tidak hanya menyembuhkan tetapi mengusir Roh jahat. Tidak ada hambatan kala Ia melakukannya, hambatan tradisi pun tidak (Mis: Menyembuhkan hamba perwira Romawi yang dianggap kafir oleh orang-orang Yahudi 

Tetapi jawab perwira itu kepada-Nya: "Tuan, aku tidak layak menerima Tuan di dalam rumahku, katakan saja sepatah kata, maka hambaku itu akan sembuh. Sebab aku sendiri seorang bawahan, dan di bawahku ada pula prajurit. Jika aku berkata kepada salah seorang prajurit itu: Pergi!, maka ia pergi, dan kepada seorang lagi: Datang!, maka ia datang, ataupun kepada hambaku: Kerjakanlah ini!, maka ia mengerjakannya." Setelah Yesus mendengar hal itu, heranlah Ia dan berkata kepada mereka yang mengikuti-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya iman sebesar ini tidak pernah Aku jumpai pada seorang pun di antara orang Israel. Matius 8:8-10

    Kita bisa membaca dalam kitab Injil betapa Kristus menunjukkan kasih-Nya kepada siapapun, pemungut cukai, pelacur, orang kusta, orang samaria dan romawi yang diangggap kafir oleh bangsa Yahudi, dan banyak kalangan lain, yang dimana kita dapat mengambil kesimpulan bahwa Ia tidak memilih-milih. 

Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala. Matius 9:36

  Yesus telah melakukan banyak hal, dan kesemuanya itu dilakukan-Nya oleh karena “hati-Nya tergerak oleh belas kasihan”   

Ketika Yesus mendarat, Ia melihat orang banyak yang besar jumlahnya, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka dan Ia menyembuhkan mereka yang sakit.Matius 14:14 

Maka tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan, lalu Ia menjamah mata mereka dan seketika itu juga mereka melihat lalu mengikuti Dia. Matius 20:34 

Maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan, lalu Ia mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata kepadanya: "Aku mau, jadilah engkau tahir." Markus 1:41

Dan ketika Tuhan melihat janda itu, tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan, lalu Ia berkata kepadanya: "Jangan menangis!" Lukas 7:13 

    Terjemahan kata belas kasihan dalam bahasa Yunaninya splagchnizoma sebuah kata yang merujuk pada perasaan yang kala dirasakan menimbulkan ketidaknyamanan di perut sehingga membuat orang yang bersangkutan tidak selera untuk makan atau dengan kata lain lebih memilih untuk memenuhi perasaan tersebut ketimbang kebutuhannya. Yesus berbelas kasih pada kondisi orang-orang yang di lihat-Nya dimana mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala. 
    Kondisi orang-orang yang dilihat Kristus mewakili kondisi kita manusia. Kita lelah dengan beban dosa dan pergumulan hidup yang kita hadapi. Kita terlantar, terusir dari hadirat Allah

Ia menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman Eden ditempatkan-Nyalah beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan. Hidup tanpa bimbingan karena putusnya hubungan kita dengan Allah itu semua akibat dosa kita Kejadian 3:24

Sesungguhnya, tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar; tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu. Yesaya 59:1-2.

    Untuk kitalah manusia yang lelah dan terlantar Kristus datang, Ia tergerak oleh belas kasihan kepada kita manusia, belas kasih Allah 


Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Yohanes 3:16

Maka kata-Nya kepada murid-murid-Nya: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu."  Matius 9: 37-38 

     Pada bagian ini kita dapat menyimak kata Tuaian, Pekerja danTuan yang empunya tuaian. Kata tuaian merunut pada orang yang butuh pertolongan, pekerja merunut pada orang menolong dan tuan yang empunya tuaian adalah Allah. Sehingga hal ini dapat berarti bahwa ada banyak orang yang butuh pertolongan tetapi sedikit penolong, dan Kristus menyuruh kita meminta kepada Allah agar menyediakan penolong. Kata ini kita dapat temukan juga pada Lukas 10:2 

Kata-Nya kepada mereka: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu. 

    Dimana Kristus ucapkan kepada 70 murid-Nya sebelum mereka memberitakan injil dan melakukan mujizat. Pesan ini merunut kepada mereka yang telah mengerti maksud kedatangan Kristus sebagai penyelamat dan juga telah percaya kepada Ia 

Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya. Dengan kata lain kita orang yang sudah diselamatkan hendaklah menyatakan kasih Allah kepada semua orang karena itulah ciri orang percaya. 
Yohanes 14:14.

 Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi. Dan Yesus mengidentikkan diri-Nya dengan mereka. 
Yohanes 13:35

Maka Ia akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang tidak kamu lakukan untuk salah seorang dari yang paling hina ini, kamu tidak melakukannya juga untuk Aku.  
Matius 25:45

    Kita menjadi penolong, berbelas kasihan kepada mereka dan karena banyak yang butuh pertolongan kita di minta untuk berdoa agar bertambah orang-orang yang akan menolong. 

Kesimpulan: 

   Tidak ada alasan mengatakan Allah tidak mengasihi kita, IA memberi diri-Nya dalam rupa manusia Yesus untuk mati di kayu salib, sebagai ganti kita yang berdosa agar kita selamat. Itu suatu bukti yang tidak meragukan lagi!!! Walaupun kadang ada masa dimana nampaknya Allah meninggalkan kita, nampaknya IA tidak mengasihi kita jika perasaan itu ada tepis segera. Ketika kita mau percaya bahwa apa yang diberikan kepada kita adalah yang terbaik maka damai sejahtera yang melampaui segala akal akal menyertai hati dan pikiran kita. 


“ Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan." 
 Matius 11:28-30.

Ia mengajakmu datang kepada-Nya, maukah kamu datang pada-Nya??? 
TUHAN MENGASIHI KITA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...